Kaleo Gilang Raya
Kaki ku rasanya membeku saat mendengar suara lirih Kalindra dengan tangisnya mengatakan isi diary Sienna.
Sienna sudah sejak lama menyukai ku. Dia menyimpan perasaannya lalu memilih pergi demi kebahagiaan ku.
Setelah selesai ku baca buku tipis itu, seketika aku langsung tersadar.
Pantas saja aku selalu merasa ada yang kurang. Ada yang hilang.
Ternyata yang selama ini ku cari dari awal sudah ada di sisi.
Semua hal yang ku lakukan dengan Kalin hanyalah mengulangi memori. Padahal pemilik asli tak pernah pergi.
Lalu buku diary Sienna menjelaskan hal yang sempat ku ragukan sebelumnya.
Aku dan Kalindra sejak awal tak pernah jatuh cinta.
Dan setelah tiga tahun bersama, kami baru menyadari itu semua.
Setelah banyaknya hal yang membuat kami bertanya-tanya, apa, kenapa, dan bagaimana, ternyata jawaban dari semua pertanyaan itu tak pernah ada.
Karena rasa penasaran dan imajinasi konyol ku itu, aku bukan hanya kehilangan Sienna, tapi juga kesempatan untuk kembali mendapatkannya.